Setiap Muslim dianjurkan untuk memulai segala aktivitasnya dengan menyebut nama Allah ﷻ, yakni mengucapkan “Bismillahirrahmanirrahim”. Kalimat singkat ini memiliki makna yang sangat dalam. Ia bukan hanya sekadar ucapan pembuka, melainkan doa, permohonan pertolongan, dan bentuk pengakuan bahwa semua yang kita lakukan hanya bisa berhasil dengan izin Allah. Membiasakan membaca Bismillah akan membawa keberkahan dalam hidup sehari-hari.

1. Makna dan Kedudukan Ucapan Bismillah

a. Arti Kalimat

“Bismillahirrahmanirrahim” berarti Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Kalimat ini menunjukkan bahwa seorang hamba menyerahkan seluruh urusan kepada Allah dengan penuh harap kasih sayang-Nya.

b. Kedudukan dalam Islam

Ucapan ini tidak hanya menjadi pembuka dalam membaca Al-Qur’an, tetapi juga menjadi tanda keberkahan dalam setiap amal. Rasulullah ﷺ mengajarkan agar umat Islam memulai dengan Bismillah dalam hal kecil maupun besar.

2. Dalil tentang Keutamaan Membaca Bismillah

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan menyebut nama Allah, maka terputus (dari keberkahan).” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah).

Hadis ini menegaskan bahwa suatu aktivitas tanpa disertai nama Allah akan kurang sempurna, bahkan bisa terlepas dari keberkahan.

Selain itu, dalam QS. Hud: 41, Nabi Nuh ketika menaiki bahtera berkata:

“Dengan menyebut nama Allah (Bismillah) ia berjalan dan berlabuh.”

Ayat ini menunjukkan bahwa Bismillah adalah doa perlindungan sekaligus permohonan pertolongan Allah dalam perjalanan hidup.

3. Manfaat Membiasakan Ucapkan Bismillah

a. Mendatangkan Keberkahan

Setiap aktivitas yang diawali dengan nama Allah akan diliputi rahmat dan kemudahan.

b. Mengingatkan pada Tujuan Ibadah

Bismillah mengingatkan kita bahwa segala aktivitas, baik makan, bekerja, belajar, maupun berinteraksi, sejatinya adalah ibadah jika diniatkan karena Allah.

c. Perlindungan dari Gangguan Syaitan

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Apabila seseorang masuk ke rumahnya lalu menyebut nama Allah ketika masuk dan ketika makan, syaitan berkata: ‘Tidak ada tempat menginap bagi kalian dan tidak ada makan malam bagi kalian.’” (HR. Muslim).

d. Membentuk Kebiasaan Positif

Membaca Bismillah melatih seorang Muslim untuk selalu sadar, hati-hati, dan bertanggung jawab dalam setiap langkah hidupnya.

4. Cara Membiasakan Diri Mengucapkan Bismillah

1. Mulailah dari hal kecil – seperti sebelum makan, minum, masuk rumah, atau keluar kamar mandi.

2. Tanamkan dalam pendidikan anak – orang tua sebaiknya melatih anak sejak dini untuk selalu mengucapkan Bismillah sebelum beraktivitas.

3. Jadikan bagian dari rutinitas – sebelum bekerja, belajar, atau bahkan menghidupkan kendaraan, biasakan lidah menyebut nama Allah.

4. Sadari maknanya – jangan hanya diucapkan, tetapi hadirkan hati bahwa kita memohon keberkahan dari Allah.

5. Buah Kehidupan dari Membiasakan Bismillah

• Hidup terasa lebih tenteram karena senantiasa ingat Allah.

• Setiap langkah terasa lebih terarah.

• Menjadi benteng dari kesalahan dan kelalaian.

• Membuka pintu keberkahan dalam urusan dunia dan akhirat.

Mengucapkan Bismillah sebelum memulai aktivitas adalah kebiasaan sederhana namun penuh makna. Ia bukan hanya doa pembuka, melainkan kunci keberkahan, perlindungan, dan pengingat agar segala yang dilakukan tidak terlepas dari tujuan ibadah kepada Allah. Mari kita biasakan membaca Bismillah dalam setiap aspek kehidupan, agar setiap langkah kita senantiasa dalam ridha dan penjagaan Allah ﷻ.