Isra Mi’raj, Peristiwa Perjalanan Nabi Muhammad SAW Menembus 7 Langit

25 Feb 2019

Pada tanggal 27 Rajab, Seluruh Muslim merayakan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Umat Muslim mengenali peristiwa Isra Mi’raj merupakan perjalanan dalam semalam Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah oleh Allah SWT untuk menjalankan perintah sholat 5 waktu dalam sehari semalam.

Pada dasarnya peristiwa Isra Mi’raj adalah dua peristiwa yang berbeda, namun karena kedua peristiwa tersebut terjadi dalam waktu bersamaan maka disebut Isra Mi’raj. Isra sendiri merupakan peristiwa peristiwa Nabi Muhammad dari Masjidil Haram di Makkah menujuh Masjidil Aqsa di Syam. Sedangkan peristiwa Mi’raj merupakan kisah Nabi Muhammad dari bumi menuju langit ketujuh dan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha untuk menerimah perintah dari Allah SWT untuk menjalankan sholat lima waktu dalam sehari semalam.

Dalam perjalanan bertemu Sang pencipta, tidak hanya ditemani dengan Malaikat Jibril, tetapi Nabi Muhammad juga mengendarai Burraq yakni hewan putih panjang dan bersayap. Banyak dikisahkan bahwa Burraq sekali melangkah bisa menempuh perjalanan sejauh mata memandang dalam sekejap untuk melewati langit ketujuh dan bertemu dengan para penghuni setiap tingkatannya.

Dalam hadits tersebut dikisahkan bahwa di langit pertama, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan manusia dan sekaligus wakil Allah SWT pertama di muka bumi yakni Nabi Adam As. Saat bertemu Nabi Adam, Nabu Muhammad sempat bertegur sapa sebelum akhirnya meninggalkan langit pertama. Nabi Adam membalasnya membalasnya dengan membekali Nabi Muhammad lewat doa agar selalu diberikan kebaikan pada setiap urusan yang dihadapi.

Kemudian Nabi Muhammad melanjutkan ke langit kedua, Nabi Muhammad bertemu dengan Nabi Isa AS dan Nabi Yahya AS. Sama seperti di langit pertama, Nabi Muhammad disapa dan didoakan dengan ramah dengan kedua Nabi pendahulu. 

Lalu saat Nabi Muhammad tiba di langit ketiga, Rasulullah bertemu dengan Nabi Yusuf As, manusia mulia dan yang tertampan yang pernah Allah Swt ciptakan di bumi. Dalam pertemua dengan Nabi Yusuf, Nabi Muhammad diberikan sebagian ketampanan dari Nabi Yusuf As. Dan diakhir pertemuannya, Nabi Yusuf memberikan doa untuk Nabi Muhammad. Rasulullah pun melanjutkan perjalanan ke langit selanjutnya.

Tibanya di langit keempat, Nabi Muhammad bertemu dengan Nabi Idris As yaitu manusia pertama yang mengenal tulisan dan sekaligus Nabi yang berdakwa kepada bani Qabil di Mesir untuk beriman kepada Allah SWT.

Selanjutnya dilangit kelima, Nabi Muhammad bertemu dengan Nabi Harun As yaitu Nabi yang mendampingi saudaranya, Nabi Musa berdakwa kepada Raja Firaun yang menyebut dirinya sebagai tuhan dan kaum Bani Israil untk beriman kepada Allah SWT. Nabi Harun tidak lupa untuk mendoakan Nabi Muhammad untuk senantiasa selalu mendapatkan kebaikan disetiap usahanya.

Saat tiba di langit keenam, Nabi Muhammad dan Malaikat Jibril bertemu dengan Nabi Musa As, yaitu Nabi yang memiliki banyak jasa dalam membebaskan Bani Israil dari perbudakan dan menuntunnya menuju kebaikan ilahi. Nabi Musa menyambut Rasulullah layaknya bertemu dengan teman lama yang tidak pernah bertemu. Saat Nabi Muhammad melanjutkan perjalanan ke langit ketujuh, Nabi Musa mendoakan kelancaran dan kebaikan untuk Nabi Muhammad SAW.

Perjalanan terahir di langit ketujuh, Nabi Muhamamd bertemu dengan sahabat Allah SWT, ayahnya para Nabi, yaitu Nabi Ibrahim As. Sewaktu bertemu dengan Nabi Ibrahim, Rasulullah diajak untuk menuju Sidratul Muntaha sebelum bertemu dengan Allah SWT untuk menerima perintah sholat lima waktu. Nah itulah sedikit cerita perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad dari bumi hingga ke langit ketujuh.